Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Firasat Mimpi Yang Menghindarkan Seseorang Dari Maut

Sahabat anehdidunia.com, kalian di hinggapi perasaan tak tak nyaman di dalam hati saat akan bepergian? hal ini sering disebut sebagai firasat, sebuah pertanda yang kadang datang secara tiba-tiba dan dapat datang dalam berbagai wujud. Kadang firasat ini bisa datang dalam wujud bayangan samar yang datang dalam sekelebat mata dan kadang juga ada yang datang melalui perantara sebuah mimpi.

Dan salah satu firasat yang paling umun di alami seorang manusia biasanya berhubungan dengan datangnya sebuah musibah ataupun juga sebuah pertanda akan datangnya ajal yang datang menyambut. Walaupun kita tahu pasti bahwa kematian merupakan takdir mutlak yang harus di jalani setiap manusia. Namun kadang ada saja sebuah musibah yang bisa menyebabkan kematian dan tak dapat dihindari oleh seorang manusia. Tapi tak jarang juga sebuah mukzizat bisa datang, lewat sebuah firasat yang menghindarkan seseorang dari maaut yang sebenarnya telah menanti di depan mata. Entah itu sebuah keberuntungan yang luar biasa atau memang orang tersebut belum belum di takdirkan untuk mati. Dan berikut ini adalah Firasat Mimpi Yang Menghindarkan Seseorang Dari Maut, versi anehdidunia.com


Mimpi 10 hari berturut-turut



Pada tahun 1979, seorang pria bernama David Booth mengalami sebuah mimpi yang sama hingga 10 hari berturut-turut. Dalam tidur lelapnya, Ia seolah melihat sebuah pesawat terbang yang besar gagal untuk tinggal landas akibat kerusakan mesin, yang membuat pesawat tersebut akhirnya terguling dan meledak. Merasa ada yang janggal dengan mimpinya tersebut, Ia pun membatalkan jadwal penerbanganya dan melaporkan firasat yang Ia lihat dalam mimpi tersebut kepada petugas bandara.

Mendengar firasat yang diutarakan oleh Booth, para petugas bandara sebenarnya menanggapinya dengan serius. Namun mereka pesawat yang akan mengalami kecelakaan adalah pesawat Boing 727. Karena itulah justru pesawat itu yang kemudian di masukan ke dalam hanggar untuk di periksa. Dan memang benar di hari ke sepuluh mimpi beruntun milik David Booth, tepatnya pada tanggal 25 Mei 1979, memang terjadi sebuah kecelakaan pesawat. Namun pesawat yang mengalami kecelakaan tersebut bukanlah Boing 727, melainkan pesawat American Airlines DC-10 dengan nomer penerbangan 191. Pesawat tersebut jatuh tepat setelah lepas landas, karena salah satu mesinnya mengalami kerusakan. Dan sama dengan yang terlihat dalam mimpi David Booth, pesawat yang membawa 273 penumpang itu, terguling saat akan lepas landas dan akhirnya meledak. Akibat peristiwa tersebut kesemua penumpang yang berjumlah 273 orang tewas.


Mimpi Buruk Yang Jadi Kenyataan



Seorang wanita bernama Jojo Bilingsley, yang merupakan mantan vokalis dari grub band Lynyrd Skynyrd, pada tanggal 19 Oktober 1977, mengalami sebuah mimpi buruk yang mengerikan. Wanita ini dalam mimpinya melihat sebuah pesawat terbang yang jatuh ke dalam rawa-rawa. Mendapat mimpi yang buruk Jojo panggilan akrab wanita ini, kemudian menelpon Ronnie van Zant yang merupakan anggota lain Lynyrd Skynyrd, untuk membatalkan penerbangan yang telah band mereka rencanakan. Namun Ronnie sepertinya tak terlalu mempercayai firasat dari Jojo, dan bersikeras untuk berangkat. Ia bahkan mengatakan kalau kematian merupakan sebuah takdir dan tak ada siapapun yang bisa menghindarinya.

Namun sayangnya, firasat yang dieasakan Jojo lewat mimpinya itu benar terjadi. Tepat satu hari setelah Jojo mengalami mimpi buruknya, pesawat carteran yang mengangkut anggota band tersebut, jatuh di sebuah rawa-rawa yang di dalam sebuah hutan, di Missisippi. Akibat kecelakann ini, empat orang meninggal ditempat, termasuk 2 orang anggota dari Lynyrd Skynyrd yaitu Ronnie van Zant dan Steve Gaines. Selain itu tujuh orang lain juga mengalami luka-luka. Sedangkan Jojo selamat karena akibat mimpi buruknya tersebut, Ia memilih untuk tak mengikuti rombingan bandnya.


Mimpi Buruk Seorang Bocah



Pada tanggal 7 Desember 2012, seorang Ibu di buat gusar oleh tinggkah laku anaknya yang tiba-tiba menolak untuk masuk ke sekolah. Karena melihat gelagat yang tak wajar pada putranya, wanita bernama Karen itu pun akhirnya memanggil seorang dokter untuk memeriksa putranya. Setelah di periksa oleh dokter ternyata bocah bernama Logan Dryer, tak mengalami masalah kesehatan apapun. Setelah itu Ibu logan pun melaporkan tingkah aneh putranya kepada kepala sekolah Sandy Hook tempat putranya bersekolah. Dan ketika kepala sekolah itu tiba di rumah keluarga itu, bocah berusia 6 tahun itu hanya mengatakan kalau Ia telah berkali-kali mengalami mimpi buruk. Dan akibat mimpi buruk itu, Ia merasa bahwa sekolah itu bukan tempat yang aman.

Ternyata firasat yang di rasakan oleh bocah itu bukanlah isapan jempol belaka, karena tepat seminggu kemudian, tepatnya pada 14 Desember 2012, terjadi sebuah tragedi penembakan di sekolah sandy Hook. Dalam peristiwa berdarah tersebut, sebanyak 20 orang siswa dan 6 guru dinyatak tewas. Sedangkan Logan sendiri selamat karena masih menolak untuk masuk sekolah. Menurut Ibu Logan, bakat putranya dalam merasakan firasat buruk bukanlah kebetulan. Menurutnya bakat tersebut merupakan warisan dari neneknya, yang juga pernah selamat ketika sekolahnya di hujani bom oleh tentara Jerman, pada masa perang dunia ke II.


Pria Dengan Firasat Mimpi Yang Kuat



Entah seberapa kuat firasat yang dimiliki seorang bernama Barret Naylor ini. Karena berkat firasat yang datang lewat mimpinya, pria yang berprofesi sebagai seorang Eksekutif di Wall Street ini berhasil selamat dari jemputan maut sebanyak 2 kali. Firasat pertama datang pada tanggal 25 Februari 1993, malam itu Ia mendapatkan sebuah firasat buruk lewat mimpinya. Karena mimpi ini pula, keesokan harinya pada tanggal 26 Februari 1993, Barret memutuskan untuk tak berangkat bekerja di World Trade Center, New York. Dan firasat pria ini ternyata benar, pada hari itu, menara kembar WTC bagian utara di ledakan oleh teroris. Meskipun peledakan ini dianggap bukanlah hal besar dan bagian dari aksi terorisme yang gagal karena ledakanya yang kurang besar. Namun peristiwa ini menewaskan 6 orang dan ratusan lainya luka-luka.

Delapan tahun kemudian sebuah firasat buruk kembali menghampiri Barret lewat mimpinya. malam itu tepatnya pada tanggal 10 September 2001, Ia kembali malam yang sama dengan yang Ia alami dulu. Merasa hal itu bukanlah kebetulan, akhirnya Barret memutuskan untuk kembali tak masuk kerja. Sehari kemnudian pada tanggal 11 september 2001, ketika Barret sedang menonton tv di rumahnya, Ia melihat berita tentang runtuhnya menara kembar WTC tempat Ia bekerja tengah runtuh akibat di hantam oleh dua buah pesawat yang di bajak oleh para teroris. Peristiwa ini sekaligus membuktikan betapa kuatnya firasat dari pria paruh baya ini.


Firasat Mimpi, Tragedi Titanic



Pada tahun 1912 sebuah keluarga kaya bernama Cardeza yang terkenal akan kegemaranya untuk berburu, baru saja pulang dari Afrika seusai mejalankan hobi ekstimnya tersebut. Mereka berencana untuk melanjutkan perjalananya kesebuah lokasi berburu lain yang ada di Negara Hungaria. Dan setelah selesai menuntaskan hobi mereka dan harus pulang ke Pennsylvania, Amerika Seikat, keluarga ini memutuskan untuk menumpang kapal Titanic. Namun di luar dugaan seorang pelayan wanita mereka yang bernama Anne Ward bersikeras meniolak untuk menaiki kapal pesiar mewah tersebut. Anne beralasan bahwa Ia mermimpi bahwa kapal Titanic tak akan pernah sampai ditujuanya akibat tenggelam.

Awalnya semua anggota keluarga Cardeza menertawakan, apa yang di katakan oleh Anne dan lebih mempercayai berita yang mengatakan bahwa kapal Titanic merupakan kapal yang didesain untuk tak bisa tenggelam. Namun karena Anne terus bersikeras, keluarga kaya ini pun memutuskan untuk memesan sebuah kamar Suite yang paling mahal di kapal Titanic. Pada kamar ini terdapat Lifeboat (Sekoci Penyelamat) Pribadi. Dan ternyata firasat Anne ini menjadi kenyataan, karena pada tanggal 15 April 1012, kapal Titanic menabrak gunung Es hingga akhirnya tenggelam. Tak kurang dari 1500 orang meninggal akibat peristiwa ini. Tapi berkat Firasat dari Anne seluruh anggota keluarga Cardeza beserta dua orang pelayananya, Anne Ward dan Gustave Lesuer berhasi selamat dengan menaiki Lifeboat pribadi yang ada di kamar mewah mereka.

Referensi :
http://www.mbakbro.com/2015/02/Karena-Mimpi-5-Orang-Ini-Terhindar-Dari-Kematian.html