Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kembalinya Transgender Wanita Menjadi Pria Sejati

Kehidupan manusia memang memiliki cerita unik tersendiri, terutama dalam hal seksualitas. Setiap individu memiliki gaya hidup seks yang berbeda. Bahkan, gaya hidup seks yang dijalani dengan sesama jenis pun sudah tidak lagi menjadi cerita asing yang di dengar oleh masyarakat. Mereka mengenalnya dengan kaum LGBT (Lesbian, Gay, Biseks, dan Transgender), dimana di dalamnya terdapat seseorang yang memang memiliki kelainan orientasi seks. Kelainan tersebut bisa dibawa sejak lahir, atau bahkan bisa muncul karena adanya faktor individu. Jika sudah ada sejak lahir, seseorang tersebut biasanya mulai berperilaku menyimpang dari kodratnya.

Seseorang bisa menjadi transgender karena beberapa faktor, dan yang paling berpengaruh adalah lingkungannya. Sebagai contoh, ada seorang pria yang memiliki kelainan seks sejak kecil. Ia akan menganggap dirinya wanita, dan berperilaku seolah ia adalah seorang wanita, serta segala hal yang ia lakukan adalah yang berkaitan dengan perempuan. Beberapa kisah mengharukan berikut ini membuktikan bahwa beberapa pria yang pernah menjadi transgender wanita, lalu akhirnya memilih untuk kembali menjadi pria versi anehdidunia.com


Saifuddin Ilias



Saifuddin yang sempat merubah identitasnya menjadi Sofea Putih ini, telah menjalani kehidupannya menjadi transgender selama 5 tahun. Transgender yang berasal dari Negeri Jiran Malaysia ini bahkan mengubah alat kelaminnya sekaligus menjalani operasi plastik pada wajahnya agar semakin terlihat seperti perempuan. Untuk “menyempurnakan” bentuk wanitanya, Saifuddin juga melakukan operasi pemasangan implan pada payudaranya. Ia pun menjalankan bisnisnya di bidang kecacntikan dan termasuk jajaran pengusaha tersohor di negaranya. Selama bertahun-tahun menjadi seorang transgender Saifuddin pun merasa menyesal dan menganggap kehidupan yang dijalani adalah masa-masa gelap sebagai proses pencarian jati diri baginya. Saifuddin juga merasa, ia selama ini hanya mengejar kehidupan duniawinya saja. Ia memang telah menjadi pengusaha kosmetik sukses di Malaysia. Namun, ia merasa hal tersebut tidak ada artinya jika ia tidak melakukan perubahan yang lebih baik dalam hidupnya, juga untuk keluarganya. Kegelisahannya pun terjawab dengan segala kemantapan hatinya Saifuddin pun melakukan operasi melepas implan payudara dan mengembalikan kelaminnya menjadi pria kembali dan merubah statusnya dari seorang transgender kembali menjadi pria sejati tepat pada 16 April 2016 lalu.


Matthew Attonley



Pada tahun 2007, seorang transgender dari Amerika Serikat bernama Matthew Attonley berniat untuk merubah jenis kelaminnya menjadi seorang wanita yang kemudian setelahnya berganti nama menjadi Chelsea. Katie Price, adalah merupakan seorang super model Inggris yang kala itu menjadi “inspirasinya” untuk menjadi wanita seutuhnya, tentu saja dengan mengubah jenis kelaminnya dan memasang implan pada payudaranya. Berbagai upaya telah ia lakukan untuk benar-benar merubah dirinya menjadi seorang wanita. Bahkan, ia telah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk biaya operasinya. Namun, transgender tetaplah transgender, pria tetaplah pria dan mungkin karena berbagai prosedur operasi yang ia lakukan tidak begitu berhasil karena tetap saja orang-orang menganggapnya sebagai seorang pria. Bahkan ia pun sempat menuntut United Kingdom’s National Health Service karena merasa pihak rumah sakit tempat ia menjalani operasi kelamin dan implant gagal total mengubahnya menjadi wanita. Mungkin karena merasa lelah itulah pada akhirnya Chelsea menganggap segala upaya yang ia lakukan selama ini sungguh sia-sia. Selama tujuh tahun ia menjadi transgender, ia merasa tak ada operasi yang membuatnya menjadi wanita yang sempurna. Chelsea Attonley pun menyesal, lalu mulai berpikiran untuk kembali menjadi pria seutuhnya. Dan ia pun akhirnya memutuskan untuk mulai menjalani terapi suntik hormon testosteron sebagai bagian dari langkah awalnya untuk kembali menjadi pria.


Mark Marzo



Faktor utama yang mendorong Mark untuk merubah jenis kelaminnya adalah karena sejak kecil ia memang memiliki orientasi seksual yang meyimpang yakni menyukai sesama jenis, dalam hal ini pria. Saat dewasa ia pun kemudian melakukan operasi penggantian alat kelamin dan merubah identitasnya menjadi wanita dan ia memberikan nama untuk dirinya sendiri Maria Corazon. Mark  atau Maria pun menjalani kehidupan barunya sebagai seorang transgender dan bahkan dia pun juga sempat menikah dengan seorang pria! Namun kehidupan tersebut tidak terlalu lama ia jalani, suatu ketika ayahnya yang sedang sakit keras memiliki permohonan terakhir sebelum meninggal yakni ingin menimang cucu laki-laki buah dari anak kandungnya Mark Marzo atau Maria Corazon. Mark yang merupakan anak bungsu dari 13 bersaudara dan menjadi anak kesayangan Ayahnya ini merasa memiliki tanggung jawab kepada Ayahnya untuk memenuhi keinginannya yang ingin memiliki cucu laki-laki dari Mark. Ia pun bersedia memenuhi keinginan Ayahnya dan “terpaksa” merubah kembali jenis kelaminnya menjadi pria. Setelah melakukan operasi menjadi pria kembali dengan dibantu oleh sahabatnya yang bernama Sheryl Ocampo mereka berdua akhirnya menjalani proses fertilisasi bayi tabung! Tak disangka-sangka Mark pun berhasil memenuhi keinginan Ayahnya. Sheryl melahirkan seorang anak pada tahun 2001 berjenis kelamin laki-laki yang kemudian diberi nama Andrei. Inilah salah satu bukti bahwa seorang transgender pun akan tetap membawa kodrat lahiriahnya!


Bradley Cooper



Mendengar nama Brad Cooper mungkin beberapa diantara sahabatanehdidunia.com sudah tidak merasa asing. Pasalnya Brad Cooper sendiri sempat menghebohkan masyarakat Inggris karena jalan hidupnya yang memilih untuk menjalani operasi pergantian jenis kelamin dan menjadi transgender termuda di Inggris yakni 17 tahun. Brad Cooper sendiri terlahir sebagai seorang laki-laki tulen,  Namun sejak usia 12 tahun, Brad mulai suka berdandan ala wanita, mulai dari pakaian dan gaya rambutnya. Lalu saat usia 15 tahun, Brad mulai mempunyai keinginan untuk menjadi transgender. Brad kemudian melakukan operasi untuk membuatnya terlihat seperti seorang wanita, dan juga melakukan suntik hormon. Brad sebelumnya berpikiran bahwa ia akan merasa bahagia dengan keputusannya untuk menjadi wanita. Namun yang terjadi justru sebaliknya, tepat satu tahun sejak proses suntikan pada payudaranya, Brad Cooper yang saat transgender mengubah namanya menjadi Ria pun merasa tertekan dan depresi. Brad Cooper merasa telah berada di titik penyesalan dan bahkan sempat berkeinginan untuk bunuh diri. Suntik hormon yang sempat ia lakukan membuat payudaranya tumbuh pun mulai dihentikan. Segala jenis suntikan hormon yang membantu mengubahnya menjadi wanita dihentikan. Bahkan Brad Cooper membatalkan operasi perubahan jenis kelamin yang sebelumnya sudah dijadwalkan. Mengharukan, Brad Cooper secara mantap kemudian memutuskan untuk kembali menjadi pria, karena ia merasa lelah telah diasingkan oleh keluarganya!


Charles Kane



Charles Kane merupakan seorang pengusaha sukses di bidang properti, yang memiliki kekayaan sampai bernilai milyaran rupiah. Meskipun begitu, Charles tidak merasakan kebahagiaan seutuhnya dalam hidupnya karena ia seringkali merasakan kegagalan dalam hal cinta. Charles sempat merasa depresi dan kemudian ia berpikiran untuk merubah jenis kelaminnya menjadi seorang wanita pada tahun 1997. Charles juga merubah identitasnya menjadi Samantha Kane, dan menjalani kehidupannya sebagai seorang wanita selama tujuh tahun. Pada tahun 1994, Charles merasa dirinya lebih nyaman untuk menjadi seorang pria daripada menjadi seorang wanita. Ia pun kemudian mengambil keputusan untuk mengubah dirinya kembali menjadi pria, serta melakukan operasi perubahan jenis kelamin untuk mengembalikannya seperti dulu. Charles merekontruksi alat kelamin laki-laki dengan menggunakan cangkok kulit dari perutnya. Setelah kembali menjadi pria, Charles merasa ada perubahan dalam dirinya. Ia mengalami gangguan jiwa, dan terus mempertanyakan segala hal. Termasuk mengenai masalah seksualitas dalam hidupnya. Hal tersebut sangat disayangkan, karena dengan kesuksesan yang ia capai, ia justru tidak merasakan kebahagiaan dalam hidupnya.

Sahabatanehdidunia.com ada beberapa hal yang bisa membuat transgender kembali ke jati dirinya. Ada yang berubah karena faktor orang tuanya, ada yang berubah karena ia mulai merasa tak nyaman dengan perubahan yang ada pada dirinya, ada pula yang mulai menyadari dan memiliki pemahaman tentang kehidupannya yang tidak bisa selamanya akan menjadi seorang transgender. Yang terpenting, perubahan dari transgender adalah niat dari dirinya sendiri. Karena jika tidak, proses transgender untuk kembali ke jati dirinya akan sulit. Semoga pengalaman lima transgender diatas bisa menjadi kisah inspiratif bagi transgender lain agar tidak ragu lagi untuk kembali ke kodrat asal.

Sumber Referensi:
http://www.vemale.com/ragam/93558-setelah-5-tahun-jadi-transgender-sofea-ingin-kembali-jadipria.html
http://lifestyle.liputan6.com/read/2466677/menyesal-jadi-transgender-8-wanita-ini-kembali-jadi-pria
http://mahessa83.blogspot.com/2015/02/7-cerita-wanita-transgender-yang-kembali-menjadi-laki-laki.html