Terlihat Aneh Tapi Lukisan Ini Dibandrol Dengan Harga Selangit
Bagi para penikmat lukisan, biasanya paham kenapa satu lukisan bisa memiliki harga yang cukup mahal. Lukisan bisa dihargai mahal karena memang lukisan itu bagus atau realistis, atau ada juga yang memang pelukisnya sudah terkenal, sehingga menambah harga lukisan buatannya itu. Meski demikian, tak semua lukisan yang mahal itu memiliki gambar yang bagus. Alih-alih bagus gambarnya, lukisannya malah terlihat biasa bahkan aneh. Tapi tetap saja, lukisan itu memiliki harga selangit. Berikut ini adalah lukisan yang terlihat biasa atau aneh, namun harganya luar biasa.
Lukisan No. 1 (Royal Red And Blue)
Sekilas, lukisan ini lebih terlihat seperti lukisan buatan anak TK. Lukisan itu hanya memperlihatkan tiga kotak dengan warna yang berbeda. Ada warna merah di bagian atas, pink di bagian tengah, dan biru di bagian bawah. Meski demikian, lukisan ini jangan dianggap remeh. Lukisan ini adalah karya dari Mark Rothko, seniman lukis asal Amerika Serikat. Sahabat anehdidunia.com Mark Rothko sendiri bukan murni orang Amerika Serikat, karena dia merupakan keturunan Rusia. Dia menciptakan lukisan ini pada tahun 1954. Mark Rothko lahir di Latvia, tanggal 25 September 1903 dan meninggal dunia tanggal 25 February 1970 dalam usianya yang ke-66 tahun. Selain lukisan Royal Red And Blue, Mark Rothko juga telah menghasilkan lukisan-lukisan lainnya, yang totalnya mencapai 836 lukisan.
Dari semua lukisan yang pernah dia buat, lukisan Royal Red And Blue adalah karya lukisan yang paling mahal. Berapa harganya? Lukisan Royal Red And Blue terjual dalam sebuah lelang yang dilakukan di Sotheby’s, New York, Amerika Serikat dengan harga yang fantastis, yaitu USD 75,1 juta atau sekitar Rp 1,1 triliun! Lukisan tersebut terjual pada bulan November 2012 lalu. Apa yang membuat lukisan karya Mark Rothko ini memiliki harga selangit? Alasannya adalah Mark Rothko adalah seniman lukis yang memang sudah terkenal di dunia, ditambah lagi lukisannya ini adalah hasil dari pikiran Mark yang sangat kompleks. Selain itu, lukisan ini juga tergolong langka, sehingga menambah harga jualnya.
Lukisan False Start
Jika dibandingkan dengan lukisan Royal Red And Blue di atas, lukisan False Start karya Jasper Johns yang satu ini memang lebih kompleks. Namun tetap saja, lukisan ini seperti dibuat dengan asal, dan lagi-lagi lebih terlihat seperti coretan anak TK. Hanya saja, bagi penikmat seni, lukisan ini memiliki nilai cukup tinggi. Dilihat secara kasat mata, lukisan False Start ini terlihat seperti kanvas yang dicipratkan cat dengan berbagai warna, seperti biru, merah, dan kuning. Terdapat juga tulisan berbagai macam warna di antara cipratan cat itu, seperti White, Orange, Gray, atau Red.
Seperti disebutkan sebelumnya, lukisan ini adalah karya dari Jasper Johns. Jasper Johns sendiri selain menjadi seorang pelukis, dia juga adalah seorang pemahat. Berbeda dengan Mark Rothko di atas yang sudah meninggal, Jasper Johns yang merupakan kelahiran Georgia, Amerika Serikat, pada tanggal 15 Mei 1930 ini masih hidup hingga kini. Karyanya memang tak sebanyak Mark Rothko, namun beberapa karyanya cukup terkenal bahkan di dunia.
Salah satu karyanya yang terkenal adalah False Start. Pada tahun 1988, lukisannya itu terjual dalam sebuah lelang di Sotheby's seharga USD 17 juta atau sekitar Rp 255 miliar. Sahabat anehdidunia.com lukisan itu dibeli oleh seorang kolektor bernama Samuel I. Newhouse, Jr. False Start pun mendapatkan predikat sebagai lukisan paling mahal dalam lelang yang dibuat oleh seniman yang masih hidup, sekaligus menjadi lukisan kedua termahal yang pernah dijual dalam lelang di Amerika Serikat.
Tak berhenti sampai di situ, pada tahun 2006, kolektor bernama Anne dan Kenneth Griffin, CEO dari Citadel Investment Group, kembali membeli lukisan tersebut dengan harga yang lebih fantastis, yaitu USD 80 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun, menjadikan lukisan itu sebagai lukisan paling mahal yang pernah dibuat oleh seniman yang masih hidup.
Lukisan Dora Maar au Chat
Lukisan karya pelukis legendaris Pablo Picasso ini memang terlihat seperti murahan, karena gambarnya asal dan terkesan tak niat. Mungkin kalian juga bisa membuat lukisan serupa. Lukisan ini menggambarkan seorang wanita yang duduk bersama dengan kucingnya. Diketahui, nama wanita yang menjadi objek lukisan tersebut adalah Dora Maar, sesuai dengan judulnya. Dora Maar sendiri dikatakan sebagai kekasih gelap Pablo Picasso, dan merupakan salah satu orang paling berpengaruh dalam kehidupan Pablo Picasso.
Seperti yang sudah diketahui, nama Pablo Picasso sudah terkenal seantero dunia sebagai pelukis handal. Tak jarang, lukisan-lukisan karyanya memiliki nilai yang sangat tinggi. Seperti contohnya lukisan Dora Maar au Chat ini, yang tergolong sebagai salah satu lukisannya yang termahal. Menurut beberapa penikmat seni, lukisan Dora Maar au Chat adalah sebuah mahakarya atau masterpiece, yang tak ada tandingannya dengan lukisan lain. Terdapat berbagai macam pemikiran dari seorang Pablo Picasso yang tertuang dalam lukisan ini. Tak heran, jika lukisan ini bernilai tinggi.
Lukisan Dora Maar au Chat terjual dalam sebuah lelang yang dilakukan di Sotheby's New York pada tanggal 3 Mei 2006 dengan harga yang fantastis, yaitu USD 95 juta atau sekitar Rp 1,4 triliun. Yang menang lelang lukisan itu adalah seorang pria asal Rusia yang tak diketahui namanya. Hal ini kemudian menjadi misteri, karena sampai sekarang pemilik dari lukisan Dora Maar au Chat ini masih belum diketahui.
Lukisan Nude, Green Leaves and Bust
Selain Dora Maar au Chat, lukisan lain karya Pablo Picasso yang tak kalah anehnya adalah lukisan berjudul Nude, Green Leaves and Bust ini, yang dibuatnya pada tahun 1932. Jika Dora Maar au Chat menampilkan Dora Maar, maka lukisan Nude, Green Leaves and Bust ini menampilkan Marie-Therese Walter, yang juga dikatakan sebagai kekasih gelap Pablo Picasso. Dalam lukisan tersebut, terlihat gambar seorang wanita yang tak mengenakan pakaian, dengan latar belakang pajangan berbentuk kepala manusia (bust), dan tirai berwarna biru serta terdapat tanaman di depannya. Terdapat pula piring yang berisikan buah apel di bagian pojok bawah kiri.
Bagi orang awam, lukisan ini terlihat aneh, meskipun pewarnaannya cukup indah. Lagi-lagi, lukisan Pablo Picasso ini mendapatkan harga yang super mahal. Sahabat anehdidunia.com lukisan ini awalnya dibeli oleh seorang pria yang bernama Frances Brody pada tahun 1951, namun kembali dilelang pada tahun 2010 di Christie’s New York setelah Frances Brody meninggal dunia pada tahun 2009. Pemenang dari lelang itu adalah seseorang yang tak diketahui namanya serta jenis kelaminnya. Dia memenangkan lukisan karya Pablo Picasso itu melalui telepon dengan harga USD 106,5 juta atau sekitar Rp 1,6 triliun, menjadikannya lukisan termahal ketiga dalam sejarah pelelangan karya seni.
Lukisan The Scream
Lukisan aneh yang dihargai mahal yang terakhir adalah lukisan berjudul The Scream. Lukisan karya seniman asal Norwegia, Edvard Munch, ini dibuat pada tahun 1893 dan telah dirilis dalam berbagai versi sampai tahun 1910. Lukisan ini memang terlihat aneh, apalagi untuk orang awam. Alih-alih terlihat mengagunmkan, lukisan ini lebih terlihat mengerikan. Tak jarang lukisan ini dikaitkan dengan hal-hal yang bersifat mistis, walaupun pada kenyataannya lukisan ini sama sekali tak ada hubungannya dengan hal mistis.
The Scream memegang rekor sebagai lukisan termahal sepanjang sejarah pelelangan karya seni, dengan harganya yang mencapai USD 120 juta atau sekitar Rp 1,8 triliun. Lukisan The Scream yang dilelang di Sotheby’s London itu adalah versi tahun 1895 dengan warna yang lebih jelas, dan lukisan itu tadinya dimiliki oleh seorang pria asal Norwegia bernama Petter Olsen, yang kemudian berpindah tangan jadi dimiliki oleh seorang pebisnis asal Amerika Serikat bernama Leon Black pada tanggal 2 Mei 2012.
Berminat untuk memiliki salah satu lukisan di atas?
Sumber:
https://en.wikipedia.org/wiki/No_1_(Royal_Red_and_Blue)
https://en.wikipedia.org/wiki/Mark_Rothko
https://en.wikipedia.org/wiki/Jasper_Johns#Painting
https://en.wikipedia.org/wiki/Dora_Maar_au_Chat
https://en.wikipedia.org/wiki/Nude,_Green_Leaves_and_Bust
https://en.wikipedia.org/wiki/The_Scream