Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ajaib Prediksi Film The Simpsons Yang Menjadi Kenyataan

Ada banyak alasan mengapa The Simpsons dianggap sebagai salah satu acara TV terbesar dan mengandung kontroversi sepanjang masa. Selain cerita film yang menarik dibaluti dengan lelucon kelas dunia, film The Simpsons juga memprediksi masa depan dunia. Bahkan, para penulis cerita The Simpsons sempat menyatakan ketika mereka menulis naskah cerita, ruangan kantornya disediakan bola ajaib yang digunakan untuk menebak masa depan. Namun, banyak prediksi yang diceritakan di film The Simpsons hanya merupakan kebetulan, di sisi lain, tampaknya para penulis cerita memperhatikan apa yang sedang terjadi di dunia saat itu. Sahabat anehdidunia.com beberapa pihak menganggap prediksi-prediksi tersebut berkaitan dengan kejadian paranormal yang menggunakan kemampuan untuk meramal masa depan, atau hanya kepintaran para penulisnya saja. Mulai dari prediksi Donald Trump yang terpilih menjadi presiden Amerika Serikat sampai perusahaan induk film mereka yang akan dibeli oleh Disney, inilah beberapa prediksi film The Simpsons yang menjadi kenyataan.

Presidensi Donald Trump

Bart to the Future

Prediksi terhadap Donald Trump sebagai presiden menunjukkan keakuratan prediksi yang sangat tinggi. Dalam sebuah episode film pada tahun 2000 yang berjudul "Bart to the Future", diceritakan bahwa Bart yang adalah seorang gelandangan, dan Lisa adalah presiden wanita pertama yang menjabat. Sahabat anehdidunia.com mereka berdua sempat berdialog bahwa Lisa yang saat itu menjadi presiden, akan mewarisi krisis anggaran yang diciptakan oleh Presiden Trump. Dari hal itu dapat terlihat sebuah kejanggalan darimana mereka dapat mengetahui presiden bernama Trump saat itu?

Banyak yang berspekulasi jika ada beberapa peramal yang dibayr oleh perusahaan film 20th Century Fox dalam membuat cerita episode tersebut. Entah berdasarkan episode film ini atau tidak, Donald Trump benar-benar mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2000, tahun yang sama saat episode film The Simpsons ini keluar. Pada tahun 2000, ia mencalonkan diri sebagai kandidat partai Reformasi, dan para penulis cerita jelas-jelas melihat peluang yang menunjukkan kemungkinan Donald Trump benar-benar menjadi seorang presiden. Usut punya usut, tahun 2000 bukanlah tahun pertama Donald Trump mencalonkan diri sebagai presiden, ia memulainya sejak tahun 1988.

Smartwatch

Lisa's Wedding

Pada episode tahun 1995 yang berjudul "Lisa's Wedding" menceritakan prediksi lain yang berpotensi menjadi kenyataan di masa depan. Dalam episode film ini, The Simpsons memprediksi adanya teknologi canggih di masa depan yang dikenal dengan Smartwatch saat ini. Ada cuplikan yang menceritakan tunangan Lisa menggunakan sebuah jam tangan yang konon mirip dengan jam tangan canggih, dan beberapa tahun kemudian, perusahaan Apple memunculkan salah satu produknya yang menjadi populer saat ini, dikenal dengan Apple Watch.

Sekilas, jam tangan yang terliht di episode ini tidak terlihat seperti Apple Watch. The Simpsons lebih menganggap jam tangan itu adalah sebuah ponsel yang melekat pada gelang tangan, yang sebenarnya memiliki banyak kesamaan dengan Smartwatch. Jadi, para penulis cerita episode ini secara tidak langsung berpikir bahwa smartwatch suatu hari akan menjadi hal yang nyata. Sahabat anehdidunia.com mungkinkah perusahaan Apple sedang menjalani riset tentang jam tangan pintar saat itu ? atau mungkin saja pihak Apple terinspirasi dari episode film The Simpsons saat ini ?

Autocorrect

Auto Correct Bart Simpsons

Teknologi atau fitur autocorrect tentunya sudah tidak asing bagi kalian, terutama penggunaannya sekarang sudah menjadi hal yang umum dan digunakan pada semua teknologi internet maupun handphone. Banyak orang yang percaya bahwa film The Simpsons telah memprediksi munculnya fitur autocorrect ini. Sahabat anehdidunia.com seperti yang kita tahu, dengan adanya autocorrect pada handphone dan juga internet dapat mempermudah ketikan yang kita lakukan jika terjadi kesalahan pengetikan. Ada adegan dalam episode The Simpsons yang memperlihatkan bagaimana Dolph mencoba menulis pesan kepada dirinya sendiri dengan ketikan "Beat up Martin", namun yang tertulis malah "Eat up Martha".

Para penulis cerita episode ini hanyalah mengejek ide yang saat itu populer terkait dengan bidang teknologi. Pada saat itu (pertengahan tahun 1990-an), perusahaan raksasa Apple telah mengeluarkan sebuah perangkat yang dikenal sebagai Newton. Perangkt ini memiliki input touch-form yang sangat buruk dan menjadi bahan ejekan indsutri teknologi lainnya. Dianggap sebagai produk gagal, The Simpsons mencoba mengkritik ide perangkat Newton tersebut karena membuat banyak orang tidak dapat menulis pesan dengn benar. Rupanya, kritikan itu justru menjadi ide yang brilian bagi awal munculnya fitur autocorrect yang kita kenal sampai hari ini, sehingga kita dapat mengeja tulisan pesan dengan benar.

Wabah Ebola

Curious George and the Ebola Virus

Banyak yang berspekulasi bahwa The Simpsons yang memberikan ide tentang pembuatan virus Ebola, namun tidaklah demikian. Pada tahun 1997, ada satu episode yang menceritakan Marge menawarkan sebuah buku untuk dibaca ke Bart. Buku itu berjudul "Curious and the Ebola Virus" dengan menggambarkan George yang sedang tertidur di sampul buku tersebut. Pada tahun 2014, virus Ebola menimbulkan ketakutan dan kepanikan bagi orang Amerika yang khawatir dengan munculnya virus Ebola yang akan menyerang benua tersebut, seperti yang diceritakan dalam episode The Simpsons.

Virus Ebola sendiri pertama kali ditemukan pada tahun 1976 di Republik Demokratik Kongo. Virus yang telah melanda berbagai negara di benua Afrika selama beberapa dekade sejak saat itu telah menjadi keresahan bagi para peneliti, sehingga mereka melakukan penelitian terhadap penyebab penyakit tersebut. Sahabat anehdidunia.com kebanyakan orang mungkin merasa panik jika virus ini menyerang daerah tempat tinggal mereka, terutama orang-orang di benua Amerika seperti yang muncul di episode The Simpsons. Para penulis The Simpsons justru menyatakan jika adegan dalam episode tersebut bertujuan untuk mengajarkan kepada publik tentang penyakit tersebut, sehingga orang-orang memiliki pengetahuan tentang virus Ebola.

Pemenang Hadiah Nobel

season 22 The Simpsons

Pada salah satu episode season 22 The Simpsons menceritakan Lisa, Martin dan Milhouse yang sedang bertaruh siapa yang akan memenangkah Hadiah Nobel. Ternyata yang berhasil memenangkan taruhan itu adalah Milhouse yang menjawab dengan benar. Pada tahun 2016, Bengt R. Holmstrom, memenangkan hadia Nobel di bidang ekonomi, seperti yang diprediksi pada adegan taruhan yang dilakukan oleh Lisa, Martin dan Milhouse. Entah berapa banyak uang yang dimenangkan oleh Milhouse, namun prediksi ini sangat akurat dengan nama yang jelas di episode tersebut.

Jika kalian benar-benar memperhatikan gambar di atas, kalian melihat banyak nama yang tertera pada kartu yang dijadikan sebagai taruhan. Nama-nama di kartu itu adalah nama orang asli, dan mereka-mereka itu adalah orang yang telah melakukan pekerjaan yang nyata di bidang mereka, sehingga memenuhi syarat untuk memenangkan Hadiah Nobel. Dalam episode ini, The Simpsons hanya bermain-main dengan taruhan tersebut untuk melihat peluang yang benar dan pasti. Karena keakuratan yang pasti, banyak pihak yang menganggap bahwa kru The Simpsons dikelola oleh paranormal yang bisa meramalkan masa depan.

Disney Membeli Fox

A Division of Walt Disney Co

Ini adalah salah satu ramalan terhadap masa depan The Simpsons yang benar-benar masif dan diperbincangkan banyak pihak. Dalam sebuah episode di tahun 1998, terdapat sebuah adegan ketika keluarga Simpson mengunjungi Fox Studios untuk mengetahui cara pembuatan film, saat itu Homer sangat ingin membuat film. Jika dilihat dengan seksama, ada sebuah tanda di latar belakang adegan ini yang menampilkan logo 20th Century Fox dengan tagline "A Division of Walt Disney Co". Seperti yang kita tahu sekarang, perusahaan film terkenal, Disney memang telah membeli Fox, yang berarti Disney secara tidak langsung mengelola The Simpsons.

Perusahaan film 20th Century Fox bukan hanya menjadi perusahaan film satu-satuny yang dibeli oleh Disney, ada juga ESPN, Lucasfilm, Marvel, ABC, A & E Networks, dan masih banyak lainnya. Namun, yang masih menjadi perbincangan adalah mengapa di episode Sahabat anehdidunia.com The Simpsons ini menggambarkan bahwa Fox akan dibeli oleh Disney ? mungkinkah para penulis sudah meramal dan memastikan bahwa peristiwa ini akan terjadi ? ataukah sekedar keisengan para penulis untuk menyindir perusahaan besar Disney. Sayangnya, pada tahun 1998, Disney secara sah membeli perusahaan yang membesarkan sitkom The Simpsons.

Referensi
https://www.independent.co.uk/news/media/tv-radio/11-times-the-simpsons-accurately-predicted-the-future-a7412221.html
https://www.nme.com/blogs/nme-blogs/times-simpsons-predicted-future-16462