Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Urusi Toilet Hingga Kesepian, Inilah Menteri Dengan Tugas Paling Unik yang Pernah Ada

Kementerian merupakan lembaga negara yang bertugas membantu kepala pemerintahan dalam menangani bidang-bidang khusus. Sebagai contoh, Menteri Pendidikan bertugas menangani hal-hal yang terkait dengan sistem pendidikan di suatu negara. Adapun selain kementerian-kementerian yang umum dijumpai di setiap negara, ada pula menteri dengan tugas dan peran yang tidak biasa. Berikut ini adalah 4 contoh menteri tersebut.

Menteri Kebahagiaan Uni Emirat Arab

Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktou
Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktou via middle-east-online.com

Uni Emirat Arab (UEA) adalah nama dari negara Arab yang aslinya merupakan gabungan dari beberapa emirat. Dubai adalah satu dari sekian banyak emirat yang menyusun UEA. Di masa kini, UEA dikenal sebagai salah satu negara terkaya di dunia berkat cadangan minyaknya yang melimpah dan banyaknya bangunan bergaya futuristik yang berdiri di sana.

Dengan melihat semua hal tadi, maka rasanya sulit membayangkan kalau penduduk UEA memiliki kehidupan yang tidak bahagia. Namun ternyata pemerintah UEA tidak sependapat. Hanya karena UEA merupakan negara yang kaya, bukan berarti penduduk di negara tetangga Arab Saudi tersebut pasti merasa bahagia dengan hidupnya.

Pemerintah UEA memandang masalah tersebut dengan begitu serius. Sampai-sampai pada tahun 2016 lalu, pemerintah UEA mengumumkan berdirinya Kementerian Kebahagiaan. Pendirian kementerian tersebut diumumkan oleh Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, pemimpin Dubai, melalui akun Twitter miliknya.

Menurut Sheikh, kementerian ini nantinya memiliki tugas bekerja sama dengan lembaga-lembaga pemerintahan lainnya untuk menghasilkan kebijakan-kebijakan yang membuat warga merasa puas dan bahagia dengan kehidupan sosialnya. 

Masih melalui Twitter, Sheikh juga mengajak para followernya untuk berandai-andai mengenai kebijakan apa yang kira-kira bakal mereka ambil jika yang menduduki jabatan Menteri Kebahagiaan adalah mereka.

Warganet sendiri memberikan tanggapan yang beragam atas pengumuman tersebut. Ada yang memberikan ucapan selamat atas pendirian kementerian baru ini, tetapi ada juga yang merasa terheran-heran atau bahkan melontarkan ejekan atas pendirian kementerian ini.

UEA sendiri ternyata bukanlah satu-satunya negara yang memiliki Menteri Kebahagiaan. Pada tahun 2013 lalu, Venezuela mengumumkan berdirinya wakil kementerian yang khusus menangani masalah kebahagiaan sosial.

Menteri Yoga India

Kementerian AYUSH
Kementerian AYUSH via nationalheraldindoa.com

Yoga adalah latihan fisik dan mental yang bertujuan memberikan ketenangan batin bagi pelakunya. Awalnya hanya dipraktikkan di India sejak masa ribuan tahun yang lalu, sekarang yoga sudah menyebar ke seluruh dunia dan dianggap sebagai metode alternatif bagi mereka yang ingin melepaskan diri sejenak dari tekanan hidup.

Karena yoga dianggap begitu penting bagi kehidupan masyarakat India, Negeri Anak Benua itupun sampai memiliki kementerian yang khusus menangani yoga. Kementerian tersebut bernama Kementerian AYUSH.

AYUSH merupakan kepanjangan dari ayurveda, yoga, narutopathy, unani, sidha, dan homeopathy. Kesemuanya merupakan jenis-jenis terapi dan pengobatan tradisional yang banyak ditemukan di India. Tugas dari Kementerian AYUSH adalah membantu pengembangan hal-hal tadi, termasuk yoga.

Keberadaan Kementerian AYUSH tidak lepas dari fakta bahwa masih banyak penduduk India – khususnya yang tinggal di kawasan pedesaan – yang menggunakan terapi dan metode pengobatan alternatif. Entah karena faktor biaya maupun karena faktor keyakinan. Sejak tahun 2014, posisi Menteri AYUSH India ditempati oleh Shripad Naik.

Walaupun kementerian ini memiliki tujuan yang baik, Kementerian AYUSH juga tidak lepas dari kritikan. Untuk kasus yoga, misalnya kementerian ini dianggap mempromosikan manfaat yoga secara salah karena tidak melalui penelitian dengan metode ilmiah yang memadai dan sesuai standar.

Menteri Toilet Jepang

Menteri Pemberdayaan Perempuan, Arimura
Menteri Pemberdayaan Perempuan, Arimura via brilio.net

Toilet atau kamar mandi adalah ruangan yang hampir selalu ada di setiap rumah dan tempat umum. Berkat keberadaan toilet, seseorang bisa buang air besar maupun kecil tanpa harus malu dilihat oleh orang lain. 

Buang air di toilet juga dipandang lebih baik dibandingkan buang air besar di sembarang tempat karena toilet biasanya menyediakan fasilitas-fasilitas kebersihan yang memadai, misalnya tisu dan air bersih. Kotoran dan air seni hasil buang air juga tidak akan dialirkan ke sembarang tempat, namun dikumpulkan di parit maupun tempat penampungan limbah khusus.

Jepang merupakan negara maju yang terkenal sangat terobsesi akan kebersihan. Sampai-sampai, negara berjulukan Negeri Matahari Terbit ini sampai memiliki menteri yang khusus mengurusi hal-hal yang berkaitan dengan toilet umum.

Haruko Arimura adalah pejabat Jepang yang dipercaya untuk menempati posisi tersebut. Secara resmi, Jepang memang tidak memiliki jabatan “Menteri Toilet”. Istilah “Menteri Toilet” pertama kali dicetuskan oleh Arimura sendiri untuk menyebut tugas barunya.

Sejak bulan Oktober 2014, Arimura memimpin lembaga khusus yang menangani masalah toilet di Jepang. Sebelum ditunjuk untuk menangani masalah toilet, Arimura sedang menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan. 

Arimura memiliki ambisi untuk menjadikan semua toilet umum di Jepang sebagai tempat yang bersih, aman, sekaligus nyaman bagi setiap penggunanya. Karena Arimura sendiri juga menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan, Arimura menjadikan kenyamanan kaum hawa di toilet umum sebagai priroitasnya.

Salah satu wacana yang sempat dipertimbangkan oleh Arimura adalah mengenai apakah toilet umum sebaiknya memiliki iklan di dindingnya supaya ada perusahaan yang bersedia mengiklankan produknya di toilet umum. Uang dari iklan tersebut nantinya bisa digunakan oleh pengelola toilet untuk merawat toiletnya.

Untuk menjamin keamanan pengguna toilet, Arimura juga memiliki wacana supaya setiap kantor polisi memiliki toilet umum yang bisa digunakan oleh publik. Kemudian untuk mendorong pengelola masing-masing toilet umum untuk meningkatkan kualitas toiletnya, Arimura mempertimbangkan ide sayembara dan pemberian penghargaan untuk toilet terbaik. 

Menteri Kesepian Jepang dan Inggris

Tracey Crouch menempati jabatan Menteri Kesepian
Tracey Crouch menempati jabatan Menteri Kesepian via merdeka.com

Kesepian merupakan hal yang dibenci oleh banyak orang. Bahkan mereka yang memiliki kepribadian introvert sekalipun pasti tetap membutuhkan keberadaan orang lain. Kemudian berkat kemajuan teknologi, seseorang yang nampaknya sedang menyendiri bisa saja aslinya sedang asyik mengobrol dengan teman-temannya di media sosial.

Sepintas, kesepian nampak sebagai hal yang remeh. Padahal kesepian dalam jangka panjang bisa membawa dampak negatif bagi korbannya. Jika seseorang terlalu lama kesepian, lama kelamaan ia bisa menderita stress karena tidak tahu harus menceritakan masalah pribadinya kepada siapa, atau harus meminta tolong kepada siapa saat sedang memerlukan bantuan.

Hal itulah yang mendorong pemerintah Jepang untuk menunjuk Tetsushi Sakamoto sebagai Menteri Kesepian pada awal tahun 2021. Penunjukan ini dilakukan sebagai dampak atas semakin terbatasnya interaksi sosial akibat pandemi COVID.

Golongan lansia merupakan golongan yang paling terdampak atas kebijakan pembatasan sosial karena tidak seperti golongan muda, mereka lebih jarang menggunakan internet untuk bergaul. Dampaknya, saat orang tersebut merasa tertekan, orang tersebut menjadi cenderung lebih mudah untuk melakukan bunuh diri.

Jepang sendiri bukanlah satu-satunya negara maju yang memiliki Menteri Kesepian. Inggris sejak tahun 2018 juga memiliki menteri yang khusus menangani masalah kesepian. Jabatan tersebut pertama kali diemban oleh Tracey Crouch. Namun Crouch tidak menempati jabatan Menteri Kesepian dalam waktu lama setelah ia mengundurkan diri pada tahun 2019. 

Seperti halnya Jepang, Inggris juga memiliki masalah serius terkait kesepian pada warganya. Berdasarkan data pada tahun 2017, sebanyak 9 dari 67 juta penduduk Inggris sedang mengalami masalah kesepian.

Sumber :

https://www.washingtonpost.com/news/worldviews/wp/2016/02/10/the-uae-created-a-minister-of-happiness-but-what-does-that-even-mean/ https://en.wikipedia.org/wiki/Ministry_of_AYUSH https://japantoday.com/category/features/kuchikomi/minister-of-toilets-aims-to-transform-japans-public-loos https://asia.nikkei.com/Spotlight/Coronavirus/Japan-appoints-minister-of-loneliness-to-help-people-home-alone https://www.marketwatch.com/story/two-years-after-hiring-a-minister-of-loneliness-people-in-the-uk-are-still-lonely-2020-01-29