Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kisah Horor Keluarga Dagg, yang Diganggu Makhluk Jadi Jadian

Anehdidunia.com-Clarendon hanyalah sebuah desa kecil yang terletak di dekat kota Shawville, negara bagian Quebec, Kanada. Di desa tersebut, terdapat pasangan suami istri George Henry Dagg dan Susan Dagg yang sehari-harinya berprofesi sebagai petani. Mereka hidup bersama dengan 3 orang anak, yaitu Dinah (11 tahun), Mary (4), dan John (2).

Selama ini, keluarga Dagg menjalani hidupnya dengan damai tanpa insiden berarti. Hingga kemudian pada tahun 1889, mereka secara mendadak mengalami insiden-insiden aneh. Belakangan diketahui kalau rangkaian insiden aneh yang menimpa mereka disebabkan oleh makhluk halus. Di kemudian hari, insiden yang menimpa keluarga Dagg bakal dikenang sebagai salah satu insiden supranatural paling aneh yang pernah terjadi di Kanada.

Semuanya bermula ketika pada bulan September 1889, George memberikan uang kepada istrinya yang kemudian menyimpannya di dalam laci. Namun keesokan harinya, uang tersebut nampak berada di atas di lantai dapur. Saat George bertanya siapa yang memindahkan uang tersebut dari laci, Susan mengaku bukan ia yang melakukannya.

Beberapa hari berlalu, peristiwa-peristiwa aneh yang terjadi di rumah keluarga Dagg hanya semakin sering terjadi. Benda-benda perabotan yang ada di dalam rumah kerap berpindah tempat atau bahkan menghilang secara misterius.

George pada awalnya mengira kalau rentetan peristiwa aneh ini disebabkan oleh ulah iseng anak tetangga yang bernama Dean. Namun saat ditanya, Dean menolak mengakui kalau ia melakukan hal-hal tersebut. Anak-anak George dan Susan juga membantah saat ditanya mengenai apakah mereka yang melakukannya.

Tamu Tak Diundang yang Tak Kasat Mata

Tamu Tak Diundang yang Tak Kasat Mata
ilustrasi Tamu Tak Diundang yang Tak Kasat Mata via istokphoto.com

Waktu berlalu, kasus berpindah atau hilangnya benda-benda di dalam rumah keluarga Dagg masih terus berlangsung. Sekarang, mereka juga kerap menjumpai munculnya benda-benda yang berasal dari luar rumah seperti ranting dan batu. Dalam satu peristiwa, Susan bahkan sempat melihat lantai ruang tamu penuh dengan kotoran babi.

Peristiwa ini tak pelak membuat George merasa geram. Ia lantas menyalahkan Dean sebagai pelaku rentetan kejadian ini. Kendati Dean ngotot mengklaim dirinya tidak bersalah, George tidak mau tahu dan memerintahkan Dean supaya pergi jauh-jauh dari rumahnya.

Perginya Dean nyatanya tidak menghentikan berlanjutnya rentetan peristiwa aneh yang terjadi di rumah mereka. Mereka masih kerap mengalami fenomena benda-benda yang berpindah tempat atau menghilang tanpa sebab.

Makin lama, hal-hal aneh yang terjadi di rumah mereka hanya semakin parah. Setiap kali malam tiba, keluarga Dagg kerap mendengar suara benda sipukul dari balik tembok. Namun saat mereka pergi keluar untuk memeriksanya, mereka tidak melihat siapa-siap. Anehnya lagi, ketika mereka kembali masuk ke dalam, suara-suara tersebut terdengar lagi.

Jika kejadian tersebut belum cukup misterius, keluarga Dagg sekarang juga kerap melihat perabotan di rumahnya bergerak sendiri atau bahkan melayang hingga jatuh. Seolah-olah ada yang melempar perabotan tersebut, namun mereka tidak bisa melihat sosoknya.

Dalam sejumlah kesempatan, kaca jendela rumah keluarga Dagg bahkan terlihat pecah akibat dilempar batu. George lantas mencoba bersembunyi untuk memergoki pelakunya, namun lagi-lagi ia tidak bisa menemukan pelaku yang dimaksud.

Rentetan peristiwa tadi masih belum seberapa dibandingkan dengan apa yang akan terjadi kemudian. Api secara tiba-tiba kerap muncul di dalam rumah keluarga Dagg. Saat apinya sudah dimatikan, api tersebut akan muncul kembali di tempat lain. Dalam satu peristiwa, apinya bahkan muncul hingga 8 kali hanya dalam rentang waktu sehari.

Munculnya Suara dan Penampakan Misterius

Munculnya Suara dan Penampakan Misterius
Munculnya Suara dan Penampakan Misterius via mysteriousuniverse.org

Keluarga Dagg tentunya berharap kalau semua peristiwa yang menimpa mereka hanyalah mimpi buruk. Namun makin lama, kejadian yang muncul di rumah mereka hanya semakin parah.

Benda-benda yang tadinya melayang secara acak kini mulai beterbangan ke arah mereka. Anggota keluarga Dagg juga kerap ditarik rambutnya atau didorong hingga jatuh. Padahal saat itu tidak ada siapa-siapa di dekat mereka.

Keluarga Dagg kini juga mulai mendengar suara-suara yang terdengar seperti suara orang yang sedang berbicara, namun sosoknya tidak terlihat. Kadang suaranya terdengar seperti suara anak kecil, namun kadang suaranya terdengar lebih menyerupai geraman hewan.

Saat mereka bertanya kepada suara tersebut, jawabannya yang mereka terima tidak kalah membingungkan. Kadang suara tersebut menyebut dirinya sebagai malaikat. Kadang suara tersebut justru menyebut dirinya sebagai iblis. Anak-anak George dan Susan juga mengaku kalau mereka beberapa kali melihat sosok tinggi besar dan berwarna hitam.

Karena aktivitas sosok misterius tersebut semakin lama semakin meresahkan, keluarga Dagg memutuskan untuk meminta bantuan kepada pendeta lokal yang bernama Horner. Horner mencoba melakukan ritual pengusiran setan, namun sosok misterius tersebut malah mengambil kitab suci milik Horner dan kemudian menertawakannya.

Terkuaknya Rahasia Keluarga Dagg

ilustrasi hantu
ilustrasi hantu via tirto.id

Beberapa waktu berlalu, rumah keluarga Dagg didatangi oleh seorang wartawan merangkap paranormal yang bernama Percy Woodcock. Setelah melakukan wawancara dengan keluarga Dagg dan makhluk halus yang mengusik mereka, Percy menyimpulkan kalau makhluk tersebut muncul karena tertarik kepada sosok Dinah.

Sedikit informasi, Dinah selaku anak tertua keluarga Dagg aslinya bukanlah anak kandung mereka, melainkan anak hasil adopsi. Dan sosok yang mengusik keluarga Dagg mengaku kalau ia berasal dari tempat tinggal Dinah yang lama. Ia sekarang menggunakan tubuh Dinah sebagai perantara untuk mengusik keluarga baru Dinah.

Percy meminta kepada sosok tersebut supaya segera pergi meninggalkan Dinah, namun sosok tersebut menolak menurutinya. Percy lantas memberikan ceramah mengenai agama dan hal-hal yang baik serta buruk.

Merasa tersinggung atas ceramah Percy tersebut, makhluk tersebut kemudian melontarkan kata-kata kasar kepada Percy. Ia juga menjadikan sosok Dinah sebagai pelampiasan karena gadis malang tersebut kini nampak seolah-olah sedang ditampar, dipukul, dan dicakar.

Saat amarah makhluk tersebut sudah mereda, Percy kembali mencoba membujuk makhluk tersebut. Makhluk yang bersangkutan mengaku kalau ia mengusik keluarga Dagg semata-mata untuk kesenangan semata.

Saat ditanya mengenai identitas aslinya, keterangan makhluk tersebut kembali berubah-ubah. Ia mengklaim kalau dirinya adalah iblis, malaikat, dan bahkan arwah pria berusia 80 tahun yang meninggal 20 tahun yang lalu.

Tiga bulan berlalu, Percy terus berusaha supaya makhluk tersebut lekas pergi meninggalkan Dinah. Upayanya pada akhirnya berujung manis. Makhluk tersebut akhirnya setuju untuk berhenti mengganggu keluarga Dagg.

Keesokan paginya, anak-anak keluarga Dagg mengaku kalau mereka melihat sosok pria tua berpakaian serba putih yang terbakar dengan sendirinya dan kemudian menghilang. Usai peristiwa tersebut, keluarga Dagg tidak pernah lagi diganggu oleh makhluk halus.

Selain melibatkan Percy dan keluarga Dagg, prosesi pengusiran makhluk tersebut kabarnya turut disaksikan oleh 17 orang lain yang terdiri dari polisi, pemuka agama, dan politikus lokal. Sekarang, peristiwa misterius yang menimpa keluarga Dagg menjadi bagian dari cerita turun temurun yang dipercaya oleh warga setempat.

Rumah yang Masih Angker

Rumah yang Masih Angker
ilustrasi Rumah yang Masih Angker via solopos.com

Cerita mengenai fenomena misterius yang terjadi di tempat tinggak keluarga Dagg sendiri ternyata masih belum berhenti sampai di sana. Saat rumah tersebut tidak lagi ditempati oleh keluarga Dagg, rumah yang bersangkutan kini ditempati oleh Charlene Labombard dan keluarganya.

Menurut pengakuan Charlene dalam wawancara di tahun 2014, ia dan saudaranya mengaku kerap mendengar suara langkah kaki misterius di tangga dan pintu. Saat Charlene sudah menikah, anak-anak dan suami Charlene juga mengaku pernah melihat penampakan gadis bergaun putih yang berjalan menuruni tangga.

Gadis tersebut dirumorkan sebagai arwah dari Elisa Jane, orang yang meninggal akibat terkena air mendidih di lokasi cikal bakal rumah keluarga Dagg. Peristiwa meninggalnya Elisa dikabarkan terjadi sebelum rumah tersebut mulai dihuni oleh keluarga Dagg.

Anehnya, saat keluarga Dagg mulai menghuni tersebut, makhluk halus yang mengusik mereka justru tidak pernah menyinggung sosok Elisa. Mungkinkah makhluk halus yang benar-benar mengganggu mereka adalah sosok Elisa yang menyamarkan identitas? Atau aslinya makhluk tersebut benar-benar makhluk yang berbeda dan datang dari tempat lain?

Sumber :
https://mysteriousuniverse.org/2022/03/The-Terrifying-Case-of-the-Dagg-Demon/