Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Film Horor Malaysia Yang Paling Seram

Bagi para pecinta film horor tanah air baru-baru ini pasti merasa sedikit dimanjakan dengan kemunculan filn horor asal Malaysia berjuudul "Munafik." Film ini berhasil menghadirkan atmosfer kengerian yang mencekam dan sesuai selera pecinta film horor tanah air. Berbeda halnya dengan horor barat yang kadang kita kurang mengerti dasar cerita yang disuguhkan. Kesan mencekam dalam film Munafik lebih terasa, karena kedekatan kultur dan budaya antara masyarakat Indonesia dan Malaysia. Tema yang diangkat pun sangat familiar dengan kehidupan sehari-hari hingga mudah dipahami. Dan ternyata selain Munafik, negri jiran, Malaysia juga lumayan sering memproduksi film-film horor yang menyeramkan. Karena itu kali ini anehdidunia.com, akan berbagi sedikit referensi dari film horor seram asal Malaysia dalam, Film Horor Malaysia Yang Paling Seram versi anehdidunia.com

Munafik (2016)



Di Sutradarai oleh Syamsul Yusof yang sekaligus berperan sebagai pemeran utama dalam film ini. Munafik mengangkat fenomena kerasukan arwah yang banyak terjadi di negara-negara Asia. Film ini mengisahkan tentang perjuangan seorang Uztadz bernama Adam (Syamsul Yusof) dalam mengusir sosok arwah misterius dalam tubuh seorang wanita bernama Maria. Maria sendiri merupakan putri seorang saodagar kaya yang mengalami sakit yang tak kunjung sembuh meski sudah berobat dengan segala macam metode medis. Belakangan diketahui jika penyakit yang dialami Maria bukanlah sakit yang biasa melainkan sakit akibat gangguan makhluk halus. Karena itu orang tua Maria kemudian datang ke tempat Uztad Adam untuk meminta bantuan. Sahabat anehdidunia.com sejak saat itu satu demi satu peristiwa misterius dan mengerikan mulai menimpa kehidupan Uztad Adam yang memang sedang goyah Imanya akibat kematian sang Istri akibat sebuah kecelakaan tragis. Segala cerita di atas dirangkum dengan cukup bagus dalam film Munafik meski tanpa banyak menggunakan efek khusus yang justru membuat kesan horor dalam film ini terkesan lebih natural. Hal ini terbukti dengan begitu meledaknya film ini di Malaysia dengan memecahkan rekor penjualan terbanyak hingga mencapai 19 juta Ringit. Padahal film ini dibuat hanya dengan budget sekitar 1,6 juta Ringgit.

Histeria (2008)



Mengangkat cerita tentang kisah mistis di lingkungan sekolah, Histeria merupakan film arahan Sutradara James Lee yang tayang pada tahun 2008 yang lalu. Dalam film ini diceritakan perjuangan sebuah geng siswi bermana The Pink Ladies yang harus berjuang untuk bertahan hidup dari pembantaian yang dilakukan oleh sesosok warwah misterius di sekolah mereka. The Pink Ladies yang terdiri dari Alissa, Marina, Murni, Tini, Junita, dan Kerek ini, harus menginap di asrama sekolah sebagai hukuman akibat ulah jahil mereka yang pura-pura mengalami kesurupan di sekolah. Selama menginap di asrama ini mereka diwajibkan untuk membersihkan sekolah yang kala itu sedang libur. Saat membersihkan sekolah inilah salah satu dari mereka menemukan sebuah selendang berwarna kuning yang misterius. Karena pada dasarnya memang anak bandel anak, bukanya mengabaikan selendang itu siswi tersebut justru menyimpan selendang tersebut. Sahabat anehdidunia.com tanpa disangka selendang tersebut ternyata merupakan milik seorang arwah kejam yang kemudian memburu dan membunuh satu demi satu anggota geng Pink Ladies dengan cara yang tragis. Dalam film ini selain sosok hantu yang lumayan menyeramkan, kita juga akan di suguhkan adegan-adegan sadis yang cukup banyak serta penuh darah yang membuat Histeria menjadi salah satu film horor paling mengerikan di Malaysia.

Jwanita (2015)



Dibintangi oleh jajaran artis papan atas Malaysia seperti Maya Karin, Bront Palarae, Christina Suzanne Stockstill, Marsha Milan London. Membuat Jwanita sudah diantisipasi akan menjadi film horor yang mmenjajnikan bahkan sebelum masa perilisanya. Terlebih lagi film ini di sutradarai oleh Osman Ali, seorang sutradara kenamaan Malaysia yang terkenal dengan film-film horor garapanya yang sangat menyeramkan. Sahabat anehdidunia.com Jwanita sendiri bercerita tentang seorang wanita yang sering tersakiti dalam hidupnya dan puncak rasa sakit itu terjadi saat pria yang ia sukai justru lebih menyukai adik Jwanita sendiri. Merasa dendam dengan orang-orang yang melukainya Jwanita akhirnya memilih jalan sesat dengan menganut sebuah ilmu hitam yang membuatnya dapat membangkitkan mayat. Dengan bantuan mayat hidup ini Jwanita, kemudian mulai memburu dan membunuh setiap orang yang ia benci. Dalam film ini kita banyak disuguhkan adegan pembunuhan yang sadis serta scene yang penuh darah. Inilah yang menarik karena menurut sang sutradara Osma Ali semua darah yang digunakan dalam film ini merupakan darah manusia asli yang ia impor

Highland Tower (2013)



Dengan mengambil konsep 'found footage' atau pandangan kamera yang menggunakan sudut pandang para pemeranya. Highland Tower bisa dibilang memberikan suguhan baru bagi para penikmat film horor di Malaysia. Film ini sendiri sebenarnya lebih mirip dokumenter karena dibuat dengan alur cerita peburuan hantu di senbuah apartemen tua bernama Highland Tower yang ada di selangor Malaysia. Sahabat anehdidunia.com apartemen yang dulunya merupakan hunian mewah ini kini terbengkalai akibat sebuah peristiwa tragis yang terjado apada tahun 1993 yang lalu. Kala itu apartemen yang memeliki 3 bangunan utama ini, salah satu gedungnya runtuh dan mengakibatkan setidaknya 50 nyawa meninggal dunia. Setelah itu dua bangunan yang tersisa jadi terbengkalai karena tak lagi dihuni dan konon menjadi sangat angker. Sisi historis inilah yang berusaha dimanfaatkan oleh sutradara Mohd Pierre Andre, dengan menggunakan konsep 'found footage' dalam pengambilan gambar film Highland Tower. Dan hal ini terbukti berhasil karena Highland Tower benar-benar mampu menyuguhkan kesan seram sekaligus mistis dengan gambar yang terkesan sederhana namun nyata. Selain itu dalam film ini konon juga terdapat beberapa penampakan yang secara tak sengaja terekam oleh kamera. ih!! serem ya .

Claypot Curry Killers (2011)



Film horor malaysia ternyata tak melulu bercerita tentang setan. Hal inilah yang dibuktikan "Claypot Curry Killers" sebuah film horor bertema slasher asal Malaysia arahan sutradara James Lee. Film ini meninggalkan tradisi horor Malaysia yang biasanya mengangkan kisah urban legend dan menggunakan sisi thriller mencekam dengan menyuguhkan cerita tentang sebuah keluarga pembunuh berdarah dingin khas film-film thriller pada umumnya. Dalam film ini sitradara James Lee boleh dibilang mengaduk-aduk perasaan penonton dengan adegan-adegan sadis yang tergolong sinting yang diselingi dengan sisi drama dari kehidupan keluarga pembunuh ini. Claypot Curry Killers sendiri bercerita tentang sebuah keluarga pengelola restoran kari ternama dengan marga Chew. Sahabat anehdidunia.com keluarga ini digambarkan sebagai keluarga yang misterius meski memiliki sebuah restoran kari ternama. Sisi misterius kelurga ini ternyata berhubungan dengan resep rahasia kari mereka yang berbahan dasar daging manusia. Dengan sosok Pearlly Chua yang berperan sebagai seorang Ibu yang penyayang, tapi di sisi lain juga misterius, dingin, hampir tidak punya emosi, dan “berhati” iblis. Membuat Claypot Curry Killers berhasil menyuguhkan atmosfer yang begitu mencekam sekaligus teramat sadis. Sangking sadisnya film ini bahkan dilarang tayang di Malaysia dan hanya bisa tampil di ajang festival film.

Pontianak: Harum Sundal Malam (2004)



Pontianak: Harum Sundal Malam, merupakan film arahan sutradara Shuhaimi Baba yang dirilis pada tahun 2004 yang lalu. Fim ini segera meraih kesuksesan paska dirilis berkat laur cerita yang bagus serta akting para pemainya. Sangking suksesnya film ini bahkan langsung mendapatkan sekuel keduanya yang dirilis tak lama kemudian. Pontianak: Harum Sundal Malam sendiri merupakan sebuah film yang mengangkat kisah urban legend Pontianak (Kuntilanak) yang menggunakan setting tahun 1947 dan masa kini. Dalam film ini kita akan disuguhkan kisah dari seorang pnari ternama bernama Meriam (Maya Karin) yang berkat kecantikanya berhasil memikat dua saudagar kaya bernama Marsani dan Danial yang berasal dari desanya.

Namun ketertarikan dari dua saudagar ini justru menjadi malapetaka bagi Merian karena setelah ia memilih salah satu saudagar yang bernama Danial dan menikah denganya. Saudagar lain yang bernama Marsani nampaknya tak dapat menerima keputusan yang di buat oleh Merian tersebut hingga akhirnya merencanakan pembunuhan terhadap kembang desa pujaanya tersebut. Kisah ini kemudian berlanjut dengan dibunuhnya Meriam ketika ia tengah mengandung. Sejak kematian Meriam ini, di desa mereka mulai sering terjadi peristiwa misterius yang berujung pada kematian beberapa orang dibunuh dengan kejam. Sahabat anehdidunia.com dasar cerita inilah yang dieksekusi dengan baik oleh sutradara Shuhaimi Baba dan para pemain film Pontianak yang akhirnya berhasil menggambarkan suasana horor yang nyata dalam tiap adegan yang ada. Selain itu akting Maria Karin juga mendapatkan pujian karena peranya yang begitu apik saat mendalami karakter Meriam. Oh oya dalam film ini Maya Karim juga berperan ganda sebagai Meriam dan Maria. Hal ini menngingatkan kita pada akting almarhum Suzana yang juga berperan ganda sebagai Ayu dan Minati sekaligus dalam salah satu film horor legendaris Indonesia 'Malam Jumat Kliwon'.

Sahabat anehdidunia.com itulah beberapa film horor asal Malaysia yang terbilang paling seram saat ini. Semoga artikel ini bisa menambah referensi tontonan film horor untuk sahabat anehdidunia.com. Dan sedikit saran sebaiknya kalau ingin menonton film dalam daftar di atas ajaklah satu atau dua orang teman, karena film-film di atas benar-benar menyeramkan.

Referensi:
http://www.ngasih.com/2016/08/30/15-film-horror-malaysia-terbaik-terseram/
http://raditherapy.com/2011/11/inafff-2011-claypot-curry-killers/