Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Penemuan Ambergris Muntahan Paus Membuat Mereka Kaya Mendadak

Muntahan Paus atau Ambergris adalah suatu zat yang dikeluarkan oleh sperm whale yang berguna untuk melindungi iritasi usus yang disebabkan oleh paruh mangsanya, sotong dan cumicumi. Muntahan paus ini juga digunakan sebagai bantuan pencernaan paus. Zat solid yang berasal dalam usus paus ini biasanya mengapung dipermukaan laut, di mana matahari akan mensterilkannya. Awalnya, ambergris ini lembut, materi berbau busuk yang mengapung di laut tetapi melalui panas sinar matahari dan air garam selama bertahun-tahun maka berubah menjadi benjolan batuan yang terasa licin dan memiliki bau agak busuk.

Fungsi ambergris dalam dunia kecantikan adalah untuk menstabilkan aroma parfum. Dalam budaya timur, ambergris sering digunakan untuk ramuan obat dan bumbu masakan. Harga ambergris ini sangat mahal karena jarangnya ditemukan dan merupakan bahan utama dalam pembuatan perfume mewah. Namun taukah anda sahabat anehdidunia.com adanya muntahan paus ini pernah membuat keadaan ekonomi orang yang menemukannya berbalik 180 derajat. penemuan yang sangat menguntungkan. Berikut kisah penemuan ambergris muntahan paus yang membuat mereka kaya mendadak yang pernah benar benar terjadi.

Charlie Naysmith Pelajar SD Tahun 2012


Anak yang beruntung ini adalah Charlie Naysmith (8). Ketika dia sedang berjalan-jalan di pinggir pantai Hengistbury Head, dia melihat sebuah bongkahan cukup besar yang menyerupai batu. Bentuknya yang tidak rata dan berwarna kuning-keemasan membuat Charlie berpikir ini adalah jenis bebatuan yang hanya dapat ditemukan di pantai. Akan tetapi, Charlie dan orangtuanya tidak cepat mengambil keputusan begitu saja, mereka justru meneliti bongkahan unik tersebut.

Ternyata, itu bukanlah batu melainkan muntah ikan Paus Sperma yang sudah mengeras karena sudah lama terkena paparan sinar matahari dan zat garam dari air laut. Faktanya, muntahan Paus Sperma ini banyak dicari oleh para pembuat parfum karena kandungan kimia di dalamnya mampu membuat aroma parfum bertahan lebih lama. Selain itu, limbah pembuangan yang dihasilkan ikan paus juga sering diperjual-belikan. Harga 500 gr kotoran/limbah paus bisa mencapai 10.000 dollar Amerika atau sekitar 95.300.000 rupiah. Sedangkan, untuk ukuran bongkahan muntah paus yang ditemukan Charlie, harganya ditaksir bisa mencapai 63.000 dollar Amerika (600.390.000 rupiah). Dengan nominal yang sangat besar itu, Charlie bisa menjadi jutawan cilik mendadak, hanya karena ketidak-sengajaannya menemukan muntahan ikan paus sperma tersebut.

Ken Wilman dan Anjingnya 2013


Ken Wilman kala itu berumur 50 tahun, berniat menjual sebuah bongkahan dari muntahan ikan Paus yang dia temukan di sekitar Pantai Morecambe, Inggris. Untuk sebuah bongkahan itu dia menawarkan harga sebesar 100 ribu poundsterling sekira 1,3 miliar. Sebuah harga penawaran yang cukup fantastis untuk muntah hewan. Wilman mengatakan bongkahan itu ditemukan oleh Madge, anjing peliharaanya. "Saat itu saya dan Madge sedang berjalan di Pantai Morecambe, Madge tiba-tiba mengendus sebuah batu. 

Awalnya saya kira dia sedang mengendus bola, tapi saat saya dekati ternyata itu adalah sebuah batu besar.  Madge kemudian meninggalkan begitu saja. Namun, saya lantas memungut batu itu dan batu itu memiliki bau yang sangat mengerikan." Pria paruh baya itu lantas pulang ke rumah dan mencari data secara online. "Saya punya firasat bahwa bau yang menyngat dari bongkahan batu itu berasal dari muntahan ikan paus. Ketika saya menemukan sejumlah foto-foto ternyata dugaan saya benar," terang Wilman. Setelah menemukan sejumlah fakta tersebut Wilman langsung  kembali ke pantai untuk mengambil batu tersebut

"Sebuah perusahaan di Prancis telah menawarkan batu tersebut seharga 43 ribu poundsterling atau sekira Rp569 juta. Namun, saat saya menawarkan pada sebuah perusahaan pembuat parfum di Swiss mereka membuat sebuah penawaran yang mengejutkan dengan menawar empat kali lipat dari penawaran perusahaan di Prancis," Wilman menambahkan. Jika terjual orang tua tunggal yang menggangur sejak mengalami kecelakaan motor pada 2007 silam ini akan menjemput anaknya yang berada di  Machu Picchu, di Peru

Tom dan Ayahnya Alan Derrick Tahun 2016


Keberuntungan serupa juga menghinggapi Alan Derrick dan anaknya Tom. Meski tidak sebesar yang ditemukan Gary-Angela dan belum bisa memastikan apakah benar itu ambergris, tapi mereka sudah berani membanderol temuan mereka itu hingga 120 ribu poundsterling atau sekitar Rp2 miliar. Gila, bukan? Alan, yang seorang pensiunan penjaga gudang, mengaku sedang berjalan-jalan dengan Tom di pantai Weston-super-Mare di Somerset. Di situ Alan melihat sebuah bongkahan kecil berwarna putih dengan bau yang, mengutip Alan, sangat mengerikan. Seketika itu berpikir bahwa itu adalah ambergris, muntahan paus, apalagi ia pernah mendengar cerita serupa beberapa tahun sebelumnya.
Untuk memastikannya, mereka langsung kembali ke rumah. Mereka lalu mengetes gumpalan itu, memeriksanya apakah ia mudah terbakar atau tidak, dan bahkan mengirimkan beberapa sampel ke Italia, Selandia Baru, dan Prancis. Jika benar itu ambergris, maka mereka akan menjadi jutawan seketika.

Gary dan Angela Williams Tahun 2016


Pasangan yang bernama Gary dan Angela Williams dari Overton, Lancashire tengah mengunjungi Pantai meddleton Sands yang terletak di dekat Laut Morecambe. Saat berjalan-jalan keduanya menemukan bau yang ikan yang membusuk. Penasaran, keduanya pun melacak aroma tak sedap tersebut. Tak lama, pasangan ini menemukan batu yang menyerupai ambergis atau muntahan sperma paus. Sebelum menemukan batu tersebut, keduanya sempat membaca mengenai harga muntahan paus pada sebuah koran. Melihat peluang ini, batu tersebut dibungkus dengan scraft dan dibawa pulang.

Sesampai di rumah, Gary, 48, menimbang temuan ini menggunakan timbangan ikan. Dari situ dia mengetahui berat muntahan paus ini mencapai 1,57 kg. Gary dan Angela, 49, saat ini sedang bernegoisasi dengan pembeli potensial setelah penemuan ini. Batu tersebut bentuknya lebih kecil daripada bola rugby. Pasangan ini memang sering memeriksa pantai untuk menemukan barang yang tak biasa saat mereka berjalan-jalan. Mereka menemukan materi ini dan telah menyimpan di tempat yang aman ketika mereka berkonsultasi dengan pakar. 

Khalid Al Sinani  Nelayan Tahun 2016


Khalid Al Sinani, seorang nelayan di Oman bersiap menjadi miliuner dadakan, gara-gara menemukan muntahan paus di lautan. Ia menemukannya ketika memeriksa jalanya di luar Pantai Qurayat, Oman. Dalam pelayaran pulangnya selesai melaut, ia lalu mencium bau sangat busuk tidak jauh dari kapalnya. Saat memeriksanya, ada onggokan besar terapung di air. Khalid menggunakan tali untuk menariknya. Beratnya lebih 60 kilogram sedangkan kapalnya hanya enam meter panjangnya. Menurut sejumlah media di sana, Khalid kini bersiap berhenti menjadi nelayan dan menjalani hidup mewah. Khalid bahkan berani menolak tawaran sebuah perusahaan parfum setempat, yang menawar temuannya itu dengan harga Rp187 juta per kilonya. Harga itu dianggap teralu murah. Pakar mengatakan, muntahan yang ditemukan Khalid itu bisa dijual dengan harga lebih Rp33,7 miliar!

Sukadi Nelayan Bengkulu 2017


Seorang nelayan Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, Sukadi, menemukan 200 kilogram benda mengapung di tengah Samudra Hindia yang diduga muntahan paus. Awalnya, ia sedang melaut bersama empat rekannya. Tepatnya antara Pulau Dua dan Pulau Enggano Sukadi melihat muntahan itu berserak di tengah laut. Ia berinisiatif mengecek titik koordinat menggunakan global positioning system atau GPS. Ia mengira benda yang bertebaran itu adalah limbah.

Namun, saat benda tersebut ia kumpulkan di perahu lalu dibawa ke darat, baru diketahui jika itu adalah muntahan paus. Ia juga tidak mengetahui bahwa benda tersebut bernilai mahal. Ia tahu setelah ia mengecek di video Youtube. Sejauh ini benda yang diduga muntahan paus tersebut masih ia simpan di rumah dan belum ada yang terjual. Ia menjelaskan, warna muntahan paus itu putih bercampur kekuningan. Jika dirasa, seperti memegang lilin. Saat dipanaskan, ia akan meleleh dan dapat digunakan untuk menghidupkan api. Bayangkan jika perkilo laku 20juta saja makanya bayangkan berapa banyak yang akan Sukadi terima. Sungguh beruntung. Semoga berguna bagi semua.

Sahabat anehdidunia.com jalan hidup seseorang tidak bisa ditebak. Orang yang kita kira akan berakhir jelek ternyata dia berubah haluan karena sesuatu. Jangan menilai sesuatu dari tampilan luarnya. Semoga kita semua mendapat sesuatu yang berharga dari jeripayah kita untuk membahagiakan orang disekitar kita.

Referensi:
http://citizen6.liputan6.com/read/3162364/5-orang-ini-kaya-mendadak-gara-gara-muntahan-ikan-paus