Mesin Penjual Otomatis Paling Unik Yang Hanya Ada Di Jepang

Mesin Penjual Otomatis atau lebih dikenal dengan sebutan Vending Machine, merupakan mesin yang dapat mengeluarkan berbagai macam benda mulai dari minuman hingga makanan, setelah seseorang membayar dengan sejumlah uang. Mesin ini diciptakan oleh Heron, seorang Insinyur Matematika asal Alexandria pada 1800an. Mesin ini pertama kali diperkenalkan di kota London pada tahun 1800an sebagai mesin penjual kartu pos otomatis. Baru pada tahun 1888 mesin penjual otomatis dikembangkan oleh Gum Thomas Adam dan mulai menjual makanan, khususnya permen karet di kota New York.

Namun meski pertama kali ditemukan di Eropa, dalam perkembanganya Vending Machine, justru lebih populer di di negara-negara Asia khususnya Jepang dan Korea. Di Jepang kita bahkan bisa menemukan Vending Machine, nyaris di segala tempat bahkan hingga sudut-sudut jalan yang sempit sekalipun. Di negara dengan jumlah penduduk mencapai 127 juta jiwa menurut survei tahun 2015, diperkirakan ada sekitar lebih dari 5,2 juta Vending Machine. Karena itu Jepang sering pula disebut sebagai surganya Vending Machine, mengingat banyak mesin penjual otomatis yang ada.

Tak hanya jumlahnya saja yang banyak, Vending Machine di Jepang juga tergolong beragam dan menjual berbagai macam benda yang mungkin tak pernah terpikirkan oleh kita. Nah keunikan inilah yang akan anehdidunia.com bagikan kisahnya kali ini dalam, Mesin Penjual Otomatis Paling Unik Yang Hanya Ada Di Jepang, versi anehdidunia.com

Mesin Penjual Camilan Serangga

Pada zaman dulu Belalang atau dalam bahasa Jepang biasa disebut Inago, merupakan sumber protein yang umum dikonsumsi oleh orang yang tinggal di wilayah pegunungan. Dipilihnya serangga ini selain karena tak adanya pasokan ikan yang mencukupi di wilayah pegunungan, juga karena serangga memang memiliki kandungan protein tinngi dan relatif aman untuk dimakan dan diolah.

Karena itu menyantap serangga merupakan hal yang lumrah bagi orang Jepang, bahkan hingga saat ini. Untuk bisa menyantap serangga sekarang juga lebih mudah, karena tak perlu lagi harus capek-capek mencari di hutan dan memasaknya. Sesuai konsep orang Jepang yang suka cepat dan tak ribet, disana ternyata juga ada mesin penjual otomatis yang spesial menjual camilan dengan bahan dasar serangga. Vending Machine itu terletak di aman Inokashira, Tokyo. Selain belalang kalengan, mesin ini juga menjual hachinoko atau larva lebah, bagi mereka yang suka dengan kudapan berprotein tinggi.

Mesin Penjual Payung

Bgai kita payung mungkin adalah hal yang remeh dan kadang bahkan danggap tak penting, karena hanya dipakai saat hujan saja. Hal ini berbanding terbalik dengan di Jepang, bagi orang Jepang payung merupakan hal penting yang wajib dimiliki semua orang. Kenapa wajib? karena bagi orang Jepang berbagi payung dengan orang lain merupakan hal yang tak wajar. Mereka lebih suka menggunakan payung sendiri dan akan sangat enggan untuk mendompleng payung dari orang lain.

Karena itu disana ada pula mesin penjual otomatis yang menjual payung. Mesin-mesin ini biasanya terletak di sekitar stasiun kereta untuk memudahkan orang yang bepergian membeli payung jika tiba-tiba hujan turun. Wah cukup praktis ya, jadi gak takut basah meski tiba-tiba hujan dan gak bawa payung.

Mesin Penjual Buah-buahan Segar

Pada umumnya sebuah mesin penjual otomatis hanya akan menjual makanan olahan seperti minuman kalengan atau camilam yang relatif dapat bertahan lama. Namun belakangan tren ini mlai berubah di Jepang, karena mesin penjual otomatis disana kini tak melulu menjulan makanan olahan namun juga makanan yang masih segar. Salah satu contohnya adalah yang ada di Stasiun Shibuya, Tokyo, karena di tempat ini terdapat sebuah mesin penjual otomatis yang menjual buah pisang segar.

Menariknya pisang-pisang ini bisa dibeli dalam bentuk satuan maupun beberapa sekaligus cukup dengan memasukan koin senilai 100-300 Yen. Inovasi mesin penjual otomatis yang menjual bahan makanan segar ini juga tak berhenti hanya di buah pisang saja, karena ada juga mesin yang menjual buah jeruk segar, hingga telur. Bahan-bahan segar ini biasanya akan diganti setiap hari, jadi meski ada dalam mesin sebenarnya baik buah dan telur merupakan produk baru yang tak diragukan kesegaranya.

Mesin Penjual Oden

Oden merupakan salah satu jajanan khas Jepang, berupa aneka rebusan yang terdiri dari sayuran hingga daging yang biasa di jajakan dengan gerobak pada malam hari. Jajanan ini mirip dengan angkringan di Indonesia karena juga sering dijadikan tempat nongkrong oleh orang-orang sepulang kantor. Oden juga sudah ada sejak lama dan menjadi bagian dari kehidupan malam orang Jepang, khususnya pada musim semi dan musim dingin. Jajanan ini biasanya banyak di jajakan di sekitar stasiun atau pasar dimana banyak orang berkumpul.

Karena itu makanan ini lumayan populer di kalangan orang Jepang. jadi tak heran kalau disana juga mulai muncul Vending Machine yang menjual Oden dalam bentuk kalengan dan siap makan. Oden instan ini biasanya berisi lobak, jeli kentang, daging dan bola-bola ikan yang di campur dengan kuah Dashi yang terbuat dari kaldu kedelai. Uniknya meski di sajikan dalam bentuk kalengan, Oden-oden ini tetap disuguhkan dalam keadaan hangat yang memang menjadi ciri khas dari Oden. Mesin penjual Oden ini banyak ditemukan di sekitar wilayah Akihabara Tokyo, yang menjadi tempat berkumpulnya anak muda Jepang.

Mesin Penjual Sup Ikan Terbang

Ikan Terbang merupakan salah satu bahan makanan yang cukup banyak digunakan dalam masakan Jepang. Selain dapat diolah langsung dengan di bakar atau dijadikan sup, Ikan ini juga biasa digunakan sebagai bahan Dashi (kaldu khas Jepang). Hanya saja untuk bisa membuat Dashi dari ikan terbang lumayan rumit karena selain harus di keringkan terlebih dulu, ikan terbang juga harus melalui proses pengasapan sebelum bisa dijadikan kaldu.

Karena rumitnya proses ini, biasanya masyaralat Jepang lebih suka membeli kaldu iakan terbang yang sudah siap pakai. Untuk membeli kaldu siap pakai ini juga relatif mudah, karena ternyata disana ada Vending Machine yang khusus menjual kaldu ikan terbang dalam botol siap pakai. Ikan-ikan terbang ini disajikan dalam bentuk sup botolan dengan harga sekita 650 Yen. Sup ikan terbang ini biasanya digunakan sebagai alternatif penyedap rasa untu masakan seperti udon maupun jenis sup lainya.

Mesin Penjual Lobster Segar

Orang Jepang identik dengan makanan yang segar, karena itu mereka lebih suka makan ikan dan sayuran yang masih mentah. Hal ini rupanya disadari oleh produsen mesin penjual otomatis dengan membuat sebuah Vending Machine yang bahan makanan segar. Namun kali ini bahan makanan yang dijual bukanlah buah ataupun sayuran, melainkan lobster yang masih hidup. Di Jepang terdapat sebuah Vending Machine unik yang tak hanya menjual lobster namun juga membuat cara mendapatkan bahan makanan yang tergolong mewah ini menjadi ssesuatu yang lumayan menantang.

Di desain dengan bentuk mirip akuarium kaca, Vending Machine penjual lobster ini dirancang mirip dengan permainan Arcade yang biasa ada dipusat perbelanjaan. Jadi orang yang ingin coba membeli lobster di mesin ini cukup memasukan uang sebesar 100 Yen, untuk bisa mencoba menangkap lobster yang ada dengan sebuah mesin pencapit yang ada dalam batas waktu yang telah ditentukan. Kalau berhasil maka orang tersebut bisa membawa pulang lobster yang ia tangkap dan kalau tidak maka ia tinggal coba lagi sampai dapat. Wah cocok ni buat yang suka tantangan..

Mesin Penjual Origami

Origami merupakan salah satu kesenian kuno Jepang yang masih eksis hingga sekarang. Seni melipat kertas ini bahkan tergolong sebagai kesenian yang telah mendunia dan dipraktekan di berbagai negara. Saat telah menguasai seni Origami dengan benar, seseorang bisa membuat tiruan dari berbagai macam hal hanya dengan bermodalkan secarik kertas.

Bagi orang Jepang sendiri origami tak hanya sekedar kesenian saja, namun juga bagian kultur mereka. Origami sering kali juga dijadikan buah tangan saat bertamu ke rumah orang hingga kadang juga dijadikan buah tangan saat menjenguk orang sakit. Karena itu di Jepang terdapat pula sebuah Vending Machine yang menjual berbagai macam kreasi Origami. Mesin unik ini ada di Prefektur Ehime, dimana di dalamnya kita bisa membeli berbagai macam kreasi origami yang dibuat oleh para master seni melipat kertas ini dengan kisaran harga 10 hingga 30 yen perbuahnya.

Mesin Penjual Binatang Peliharaan

Orang Jepang sepertinya memang tak pernah kehabisan ide untuk membuat sebuah terobosan. jika tadi sudah ada mesin penjual bahan makanan segar hingga Oden hangat. Kali ini mereka bahkan membuat terobosan yang lebih gila lagi dengan menjual binatang peliharaan dalam mesin penjual otomatis.

Mesin unik ini ada di daerah Rappongi, Tokyo dimana ada puluhan anak anjing dalam sebuah Vending Machine yang siap dbeli kapan saja. Tapi bagi mereka yang mudah bosan sebagiknya jangan coba-coba membeli binatang peliharaan disini, karena yang ada di mesin penjual ini adalah makhluk hidup sungguhan dan bukan mainan yang setelah bosan bisa di buang begitu saja.

Mesin Penjual Panties

Vending Machine kali ini munskin bisa dibilang yang paling unik sekaligus gila yang ada di Jepang. Di negara yang terkenal sebagai salah satu negara dengan seragam sekolah terseksi ini, terdapat sebuah mesin penjual otomatis yang cukup nyeleneh karena menjual panties. Panties sendiri merupakan istilah bagi celana dalam khusus remaja perempuan.

Namun meski merupakan celana dalam untuk anak remaja, harga yang itawarkan mesin ini untuk sebuah Panties terbilang cukup mahal dikisaran 1.000-3.000 Yen perbuahnya. Jika kita hitung dalam kurs rupiah itu berarti satu Panties bisa berharga sekitar 100-300 ribu. Wah lumayan mahal juga ya...

Sahabat anehdidunia.com itulah beberapa vending machine paling aneh yang bisa ditemukan di Jepang. Menurut kalian mana yang paling aneh?

Referensi:
id.wikipedia.org/wiki/Mesin_jual_otomatis
dailydot.com/unclick/japanese-vending-machines/
tourist-note.com/id/20170419152707
telegraph.co.uk/travel/news/The-worlds-weirdest-vending-machines/
kurai18.wordpress.com/tag/vending-machine/