Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hal Misterius Pada Everest Gunung Tertinggi Di Dunia

Everest adalah nama dari gunung tertinggi di dunia yang terletak di Pegunungan Himalaya. Berkat tingginya yang menjulang, gunung yang terletak di negara Nepal ini pun banyak dikunjungi oleh pendaki profesional dari berbagai belahan negara yang ingin mengetahui bagaimana rasanya bisa sampai di puncak daratan. Namun selain tingginya, masih banyak hal-hal misterius sekaligus menarik dari gunung raksasa ini. Berikut adalah hal-hal tersebut.

Pernah Ada yang Sampai ke Puncak Everest Sebelum Hillary dan Tenzing?

George Mallory dan Sandy Irvine

Edmund Hillary dan Tenzing Norgay adalah nama dari 2 orang yang dikenang sebagai orang-orang pertama yang sampai ke puncak Gunung Everest, tepatnya pada tahun 1953. Meskipun tidak ada yang meragukan kalau keduanya memang pernah sampai ke puncak Everest, ada yang berpendapat kalau sebenarnya keduanya bukanlah orang-orang pertama yang sampai ke puncak gunung tertinggi tersebut.

Pada tahun 1924, pernah ada 2 orang pendaki asal Inggris yang melakukan pendakian menuju puncak Gunung Everest. Keduanya adalah Geoge Mallory dan Sandy Irvine. Saat keduanya tinggal berjarak 200 meter dari puncak Everest, saksi mata sempat melihat keduanya dari kejauhan dengan memakai teleskop.

Kesaksian tersebut sekaligus menjadi pemandangan terakhir Mallory dan Irvine dalam kondisi hidup. Pasalnya sesudah itu, Mallory dan Irvine tidak pernah kembali. Keduanya pun dispekulasikan sudah meninggal di Everest, namun ada yang menduga kalau keduanya sempat mencapai puncak Everest sebelum meninggal.

Tahun 1999, tim ekspedisi pimpinan Conrad Anker berhasil menemukan mayat Mallory di antara timbunan salju Gunung Everest. Kendati rombongan Anker berhasil menemukan mayat Mallory, mereka gagal menemukan kamera Mallory yang diharapkan bisa memberikan petunjuk mengenai apakah Mallory pernah berhasil mencapai puncak Everest sebelum kemudian meninggal.

Mereka yang meyakini kalau Mallory pernah mencapai puncak Everest menyatakan kalau Mallory pernah berikrar bakal menaruh foto istrinya di puncak Everest. Saat jasad Mallory diperiksa, foto yang dimaksud sendiri memang tidak ditemukan. Namun tidak bisa dipastikan apakah foto tersebut memang hilang karena ditaruh oleh Mallory di puncak Everest, atau semata-mata akibat sebab lain.

Misteri Yeti, Cryptid dari Himalaya

Mahluk Yeti

Yeti adalah nama dari cryptid atau makhluk misterius yang diceritakan memiliki penampilan menyerupai manusia raksasa yang berbulu lebat. Kawasan Everest menjadi lokasi di mana yeti dilaporkan paling sering menampakkan diri. 

Orang-orang dari berbagai belahan dunia pun berbondong-bondong mendatangi kawasan Everest untuk membuktikan apakah yeti memang benar-benar ada. Selama puluhan tahun terakhir, mereka yang melakukan ekspedisi ke Gunung Everest membawa pulang beragam benda yang dipercaya merupakan bukti keberadaan yeti. Mulai dari foto jejak kaki hingga potongan kulit berbulu. 

Tahun 2009, Joshua Gates dan tim ekspedisi dari acara televisi Destination Truth melakukan ekspedisi untuk menemukan bukti-bukti keberadaan yeti. Seusai ekspedisi, mereka membawa pulang potongan rambut beserta jejak-jejak kaki berukuran antara 25 hingga 33 cm. 

Saat uji DNA dilakukan pada rambut tadi, ternyata DNA pada rambut tersebut tidak mirip dengan makhluk apapun yang pernah dikenal oleh manusia. Jika rambut tersebut memang benar berasal dari yeti, mungkinkah yeti aslinya merupakan spesies baru yang belum teridentifikasi oleh manusia?

Penampakan Hantu Pendaki di Everest

Jasad Gunung Everest

Sherpa Pemba Dorje adalah nama dari seorang pendaki profesional yang pernah mendaki hingga ke puncak Gunung Everest. Pada tanggal 21 Mei 2004, ia bahkan pernah memecahkan rekor dunia sebagai pendaki tercepat yang pernah sampai ke puncak Gunung Everest dengan catatan waktu 8 jam 10 menit.

Namun hanya berselang 3 hari setelah Dorje menorehkan rekor tersebut, peristiwa aneh langsung nampak di hadapannya. Saat ia menyusuri pegunungan, ia menemukan mayat beberapa orang pendaki yang tergeletak di antara timbunan salju. Namun bukan pemandangan itu yang membuatnya merasa terkesima, melainkan hal yang menimpanya tidak lama kemudian.

“Saat saya sedang berhenti pada timbunan batu, saya melihat bayangan-bayangan gelap mendatangi saya, membentangkan tangan mereka, dan meminta sesuatu untuk dimakan. Saya rasa mereka adalah arwah dari para pendaki yang terbunuh selama dan sesudah mendaki Gunung Everest,” kata Dorje saat menceritakan pengalamannya tersebut.

Menurut keyakinan penduduk asli Sherpa yang tinggal di Himalaya, hantu arwah orang-orang yang meninggal di Gunung Everest tidak akan pernah bisa beristirahat dengan tenang hingga mayat asli mereka dikuburkan dengan layak. Namun kalau melihat banyaknya orang yang tewas di Everest setiap tahunnya, nampaknya hantu-hantu tersebut masih belum akan menghilang dalam waktu dekat.

Hilangnya Rombongan Pendaki asal Uni Soviet

Ilustrasi Pendaki Unisoviet Everest

Tahun 1952 alias hanya setahun sebelum Hillary dan Tenzing mencapai puncak Everest, tim pendaki asal Uni Soviet melakukan ekspedisi untuk mencapai puncak Gunung Everest dari arah Tibet. Mereka dilaporkan juga berencana mendirikan patung Lenin atau Stalin di puncak Gunung Everest.

Nasib rombongan pendaki tersebut pada akhirnya tidak pernah diketahui. Namun sebelum menghilang, rombongan pendaki tersebut diketahui sempat mendirikan kemah pada ketinggian 8.000 meter.

Yang membingungkan adalah otoritas Uni Soviet sendiri mengklaim kalau tidak pernah ada tim pendaki asal negaranya yang menuju Gunung Everest pada tahun 1952. Padahal di tahun yang sama, Yevgeniy Gippenreiter di surat kabar Alpine Journal menulis kalau ada tim pendaki berjumlah 35 orang yang bakal melakukan pendakian ke Gunung Everest.

Laporan serupa juga dimuat oleh surat kabar Sydney Morning Herald pada tahun yang sama. Lantas, apakah sebenarnya di tahun tersebut memang pernah ada tim pendaki asal Uni Soviet yang menuju Gunung Everest? Jika tidak, lalu kemah yang ditemukan di ketinggian 8.000 meter itu sebenarnya milik siapa?

Namun jika pendakian memang benar-benar pernah berlangsung, mengapa pihak Uni Soviet sampai menutup-nutupinya? Apakah mereka hanya sekedar ingin menjaga reputasi, atau tim pendaki tersebut sebenarnya sedang melakukan ekspedisi rahasia sehingga mayatnya tidak boleh ditemukan? Apapun jawaban yang sebenarnya, nasib tim pendaki tersebut tidak pernah diketahui lagi hingga sekarang. 

Ada UFO di Everest?

UFO di Gunung Everest

Frank Smythe adalah nama dari seorang pendaki gunung profesional asal Inggris. Suatu hari pada tahun 1933, Smythe melakukan pendakian pertamanya di Gunung Everest. Saat melakukan pendakian itulah, ia menemukan sesuatu yang sama sekali berada di luar dugaannya.

Menurut Smythe, saat ia berada di ketinggian 8.565 meter, Smythe mengaku melihat 2 benda berwujud aneh yang terlihat beterbangan di langit. “Dari segi bentuk, mereka terlihat sangat mirip dengan balon. Namun salah satu di antara mereka terlihat memiliki sayap pendek, kurang berkembang,” papar Smythe.

Smythe juga menjelaskan kalau benda terbang yang satu nampak memiliki tonjolan menyerupai paruh. Namun Smythe tidak bisa menjelaskan benda apakah itu sebenarnya. Seolah itu belum cukup membingungkan Smythe, kedua benda terbang tersebut juga menunjukkan perilaku yang membuat Smythe merasa kebingungan.

“Mereka terlihat melayang diam namun bergetar secara perlahan. Getaran yang nampaknya lebih lambat dibandingkan detak jantung saya,” jelas Smythe yang merasa takjub sekaligus penasaran.

Sebelum melihat benda terbang tersebut, Smythe juga mengaku kalau dalam perjalanannya menuju ketinggian, ia seperti merasakan ada sosok misterius di dekatnya. Smythe bahkan sempat mengeluarkan kue bekal yang ia bawa dan memberikannya kepada sosok tersebut karena Smythe merasa kalau sosok tersebut nampak begitu nyata.

Lantas, apakah sosok misterius tersebut ada kaitannya dengan kedua benda terbang yang dilihat oleh Smythe di ketinggian? Kita hanya bisa menerka-nerka.

Sumber :
https://www.dailymail.co.uk/news/article-5405935/Pictures-disc-shape-UFO-hovering-Mount-Everest.html
https://listverse.com/2017/07/02/10-mysterious-and-creepy-events-on-mount-everest/